Di sela-sela pepohonan tin dan zaitun,
Merimbun hijau di tanah subur Syam,
Di celahan bukit berbatu bumi keberkatan,
Menzahir bebuah hijau dan ungu disapa malam.

Anak-anak muda Suriah contoh ikutan,
Bersama berhimpun berpakaian kusam,
Mendidik pengertian deen dan melahirkan pengorbanan,
Berusaha membuang kemelut jahiliyyah dan adat resam.

Siang mereka hebat dan tangkas di perbatasan,
Bukan menghabis masa dengan pelbagai ragam,
Malam mereka sujud penuh seribu pengharapan,
Taqarub kepada Allah, membina jiwa faham.

Di sela-sela pepohonan tin dan zaitun,
Di kala dunia sekitar mulai tergamam,
Bumi Suria pula menulis tinta kehebatan,
Islam dibina atas titisan darah para syuhada semalam.

Anak-anak muda Suriah contoh ikutan,
Berjuang dan menjual nyawa dengan yakin dan faham,
Bersama sang murabbi persis komandan,
Tangkas disiang mentari, bingkas dikedinginan malam.

Di sela-sela pepohon tin dan zaitun,
Kita masih jauh, hanya pandai mengurai kalam,
Anak-anak muda Suriah siap siaga menuju medan,
Anak-anak muda Malaysia jiwanya lalai dan hatinya masih hitam.

Abumuaz Ahmad, pinggiran IDLIB